Apa Sih Infeksi Itu???

Infeksi

Infeksi: proses masuknya penyakit daklam tubuh

Penyebabnya: adanya luka, nutrisi/makanan tubuh kurang, kebersihan tubuh dan lingkungan kurang baik/kotor

Tanda infeksi: panas, nyeri,kemerahan, bengkak, perubahan fungsi dari bagian tubuh yang terinfeksi

Akibat infeksi: menimbulkan penyakit sesuai bagian tubuh yang terinfeksi

Perawatan luka seerhana yang baik dan benar

1. Seperangkat Alat disiapkan
2. Alat didekatkan

3. Membuka balutan dan membuang balutan lama ke tempat sampah yang telah disediakan

4. Mencuci tangan
5. Memakai hansscone
6. Membersihkan luka demaksud dengan kassa seteril yang telah di basahi dengan NaCl dan bethadine kemudian membuang bagian-bagian yang kotor atau jaringan nekrotik
7. Membersihkan dengan arah kedalam dan keluar
8. Mengompres luka dengan bethadine atau dengan obat yang ditentukan oleh dokter, sampai tertutup semuanya
9. menutup luka dengan kassa seteril kering
10. Membalut luka dengan verban
11. Meletakan alat-alat yang telah selesai dipergunakan kedalam bengkok yang berisi dengan laritan desinfektan
12. Alat –alat dibereskan dan dikembalikan ketempatnya semula
13. Perawat cuci tangan

D  i  a  b  e  t  e  s     M  e  l  l  i  t  u  s

Diabetes Mellitus adalah suatu  kondisi yang mengakibatkan  meningkatnya kadar gula darah dan terdapat kelainan reaksi kimia dalam hal pemanfaatan yang tepat atas karbohidrat, lemak, dan protein dari makanan, karena tidak cukupnya pengeluaran atau kurangnya insulin

Pengendalian Diabetes Mellitus

1.    Pemenuhan Nutrisi dengan Mengatur Pola makan

Jumlah makan yang dikonsumsi oleh diabetesi harus diatur. Kelebihan asupan energy makanan menimbulkan kegemukan.dan jika kekurangan asupan dari makanan  menimbulkan penurunan bobot badan pada diabetes

· Jumlah makan : Jumlah makan harus diatur sesuai dengan kebutuhan energai dan berat badan ideal

· Jenis makanan :

o  Bahan makanan seperti nasi, mie, roti, gandum, sayuan, kacang-kacangan , dan buah segar dapat dikonsumsi dalam komposisi terbesar.

o  Makanan kaya protein misalnya ikan, seafood, telur, ayam tanpa kulit, produk, telur dan susu rendah lemak dapat dikonsumsi dalam komposisi sedang.

o Bahan makanan seperti gula,lemak, minyak santan, dan alkohol harus dikonsumsi dalam porsi sedikit mungkin.

· Pengaturan Jadwal makan

Makan besar sebanyak tiga kali (pagi, siang, dan malam) dan disisipi dengan makanan selingan atau camilan sebanyak tiga kali. Makanan selingan sebaiknya berupa buah-buahan dan bukan snack yang kaya akan kalori

1.    Melakukan Olah raga

Olah raga dilakukan 2-3x/minggu secar teratur, jenis olahraga dengan intensitas ringan sampai sedang, seperti jalan cepat, aerobik, berenang dan bersepeda dalam waktu 20-60 menit.

3. Pemantauan kaki secara mandiri bagi

Pemantauan kaki dilakukan karena danya gangguan saraf pa penderita DM yang akan menyebabkan tidak terasa dan diketahui jika terluka. Prinsip perawatan kaki :

· Hindari luka pada kaki akibat aktivitas

· Hindari penggunaan alas kaki yang salah

· Segera obati jika ada luka pada kaki

· Selalu menggunakan alas kaki yang tidak terlalu besar dan kecil.

· Gunakan kaos kaki yang dapat menyerap kringat dan sering diganti. Kaos kaki tidak boleh terlalu ketat.

· Gunakan pelembab pada kaki yang kering.

· Hindari olahraga yang bisa menimbulkan cedera pada kaki.

4.Obat hipoglikemik

  Minum obat secara teratur dari dokter untuk mengendalikan kadar gula darah

5.Pemantauan kadar gula darah dan kontrol kesehatan

Pemeriksaan gula darah secar mandiri bermanfaat agar pengidap diabetes mengetahui kadar gula darahnya sehingga bisa mengatur pola makan, aktivitas, dan dosis obat atau dosis hormon insulin yang harus ditetapkan

Tetap Semangat dengan Diabetes mellitus

Buat…

HIDUP

tetap “NYAMAN” dengan

DIABETES MELLITUs